SpaceX berhasil meluncurkan misi kedelapan Pesawat Uji Orbital X-37B (OTV-8) Angkatan Luar Angkasa Amerika Serikat pada 21 Agustus 2025, pukul 23:50 Waktu Musim Panas Timur. Peluncuran dilakukan dari Kompleks Peluncuran 39A di Pusat Antariksa Kennedy, Florida, menggunakan roket Falcon 9.
Misi OTV-8 ini membawa muatan generasi berikutnya, termasuk teknologi komunikasi laser dan sensor inersia kuantum berkinerja tinggi. Demonstrasi komunikasi laser bertujuan untuk meningkatkan ketahanan, keandalan, dan kecepatan transfer data dalam arsitektur komunikasi satelit AS, khususnya dengan memanfaatkan jaringan satelit komersial di orbit Bumi rendah. Sensor inersia kuantum dirancang untuk navigasi yang akurat di lingkungan tanpa sinyal GPS, memanfaatkan prinsip mekanika kuantum untuk mengukur percepatan dan rotasi, yang krusial untuk navigasi tangguh saat GPS tidak tersedia atau terganggu.
Roket Falcon 9 yang membawa X-37B berhasil mendarat kembali di Bumi sekitar 8,5 menit setelah lepas landas di Stasiun Angkatan Luar Angkasa Cape Canaveral. Misi ini merupakan yang kedelapan untuk program X-37B, yang telah beroperasi sejak 2010, menguji berbagai teknologi canggih dan konsep operasional untuk kemampuan ruang angkasa yang dapat digunakan kembali.
Keberhasilan demonstrasi sensor inersia kuantum ini berpotensi merevolusi kemampuan penentuan posisi, navigasi, dan waktu (PNT) militer AS. Program X-37B secara keseluruhan menyoroti kemajuan dalam teknologi ruang angkasa militer AS, terutama di bidang komunikasi dan navigasi, serta menunjukkan fokus berkelanjutan pada pengembangan kemampuan ruang angkasa generasi berikutnya untuk keamanan nasional.