Penyelidikan Kebakaran Gedung Capitol Liberia Berlanjut, Sorotan Internasional Meningkat

Penyelidikan atas serangan pembakaran pada Gedung Capitol Liberia, yang terjadi pada 18 Desember 2024, masih berlangsung hingga Juni 2025. Insiden yang menyebabkan kerusakan signifikan pada ruang legislatif ini telah menarik perhatian internasional, memicu seruan untuk penyelidikan yang transparan. Kepolisian Nasional Liberia (LNP) dan Dinas Pemadam Kebakaran Nasional Liberia bersama-sama menyimpulkan bahwa kebakaran tersebut disengaja. Penyelidikan telah mengidentifikasi beberapa orang yang menjadi perhatian. LNP juga telah mengundang pakar kebakaran dari Amerika Serikat untuk membantu penyelidikan, dengan tujuan untuk proses yang menyeluruh dan tidak memihak. Duta Besar Liberia, Edward Koffa Nyanti, mengkonfirmasi keterlibatan saudaranya, yang bertentangan dengan klaim sebelumnya. Inspektur Jenderal Kolonel Gregory Coleman membantah tuduhan upaya suap oleh jaksa negara. Kasus ini terus menarik minat publik yang luas, dengan pihak berwenang berjanji untuk membawa mereka yang bertanggung jawab ke pengadilan. Peristiwa ini menjadi pengingat akan pentingnya transparansi dan akuntabilitas dalam pemerintahan.