Sebuah mahakarya Renaisans abad ke-16, "Madonna dan Anak" karya Antonio Solario, yang dicuri dari Italia pada tahun 1973, akhirnya kembali ke Italia pada 21 Juli 2025, setelah melalui perjalanan panjang dan kompleks.
Lukisan yang berharga ini, yang sebelumnya menjadi bagian dari koleksi Museum Sipil Belluno sejak tahun 1872, menghilang dalam sebuah perampokan besar pada tahun 1973. Meskipun banyak karya seni yang dicuri berhasil ditemukan kembali di Austria tak lama setelah kejadian, lukisan Solario lenyap tanpa jejak selama beberapa dekade. Keberadaannya baru terungkap pada tahun 2017 ketika Barbara de Dozsa, seorang wanita di Norfolk, Inggris, mencoba menjualnya melalui rumah lelang. Upaya ini menarik perhatian ahli yang terhubung dengan Museum Belluno, yang segera mengidentifikasi karya tersebut sebagai lukisan yang hilang.
Proses pengembalian lukisan ini tidak mudah. De Dozsa berargumen bahwa mendiang suaminya, Baron de Dozsa, membeli lukisan tersebut dengan itikad baik pada tahun 1973, tak lama setelah pencurian, dan mengutip Undang-Undang Pembatasan Inggris tahun 1980 yang melegalkan kepemilikan barang curian setelah enam tahun jika pembeliannya tidak terkait dengan pencurian. Meskipun hukum Inggris mendukung klaim De Dozsa, lukisan tersebut terdaftar dalam database Interpol dan Carabinieri sebagai barang curian, yang membuatnya berisiko disita jika dijual, dipamerkan, atau diangkut.
Christopher Marinello, pendiri Art Recovery International, memimpin negosiasi pemulihan lukisan ini secara pro bono. Setelah negosiasi yang gigih dan persuasi dari pengacara seni, Barbara de Dozsa akhirnya setuju untuk mengembalikan lukisan tersebut secara sukarela ke Museum Sipil Belluno. Keputusan ini disambut baik oleh komunitas seni dan pihak berwenang Italia sebagai kemenangan moral dan budaya.
Meskipun ada hambatan birokrasi terkait pandemi yang memengaruhi penyerahan dokumentasi dari pihak Italia, dan polisi Inggris sempat mengembalikan lukisan tersebut kepada De Dozsa pada tahun 2020 karena alasan hukum, kebaikan hati De Dozsa dalam mengembalikan karya seni yang berharga ini telah memulihkan kepercayaan. Lukisan "Madonna dan Anak" karya Antonio Solario, yang juga dikenal dengan julukan Lo Zingaro (Si Gipsi), kini telah kembali ke Belluno dan akan menjalani restorasi sebelum dipamerkan kembali. Insiden ini menyoroti tantangan dalam pemulihan seni curian dan pentingnya kolaborasi internasional serta ketekunan dalam menegakkan keadilan seni.